https://sculpture56.com/

sculpture56.com – Jakarta, Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, manajemen Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta memberikan kebijakan istimewa bagi para penumpangnya. Selama bulan puasa, penumpang diperbolehkan untuk berbuka puasa di dalam gerbong kereta MRT. Kebijakan ini diberlakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kebutuhan masyarakat yang sering kali masih dalam perjalanan saat waktu berbuka tiba.

Direktur Utama PT MRT Jakarta, Tuhiyat, mengungkapkan bahwa kebijakan ini berlaku selama Ramadhan 1445 H dan bertujuan untuk memberikan kenyamanan kepada penumpang yang menjalankan ibadah puasa. “Kami memahami bahwa banyak masyarakat yang menggunakan MRT sebagai moda transportasi utama mereka. Dengan kebijakan ini, kami ingin memastikan mereka dapat berbuka puasa tepat waktu,” ujar Tuhiyat dalam konferensi pers pada Senin (1/4).

Meski demikian, pihak MRT Jakarta memberikan beberapa panduan terkait pelaksanaan berbuka puasa di dalam gerbong. Penumpang diimbau untuk membawa makanan dan minuman ringan yang tidak berbau tajam serta menjaga kebersihan gerbong. Petugas kebersihan juga akan bersiaga di setiap stasiun untuk memastikan gerbong tetap bersih dan nyaman setelah waktu berbuka.

Dukungan Fasilitas Tambahan Untuk mendukung kebijakan ini, PT MRT Jakarta juga menyediakan fasilitas tambahan di sejumlah stasiun. Salah satunya adalah penyediaan tempat sampah khusus di area peron untuk memudahkan penumpang membuang sampah setelah berbuka. Selain itu, beberapa stasiun juga akan menyediakan takjil gratis berupa air mineral dan kurma bagi penumpang.

Tuhiyat menambahkan bahwa kebijakan ini juga merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya toleransi dan kebersamaan di ruang publik. “MRT Jakarta adalah milik bersama, dan kami ingin menciptakan suasana Ramadhan yang penuh dengan semangat kebersamaan,” tambahnya.

Respon Positif dari Masyarakat Kebijakan ini disambut baik oleh masyarakat, terutama pengguna MRT Jakarta. Dina, seorang pekerja kantoran yang sering menggunakan MRT untuk pulang, mengaku sangat terbantu dengan kebijakan ini. “Biasanya saya sulit menemukan waktu yang pas untuk berbuka saat di perjalanan. Dengan adanya kebijakan ini, saya merasa lebih tenang,” katanya.

Namun, beberapa pihak juga mengingatkan agar kebijakan ini dijalankan dengan tetap memprioritaskan kenyamanan bersama. “Saya setuju dengan kebijakan ini, tapi penting untuk memastikan semua penumpang mematuhi aturan yang telah ditetapkan, seperti menjaga kebersihan dan tidak mengganggu penumpang lain,” ujar Rizky, penumpang lainnya.

Dengan adanya kebijakan ini, MRT Jakarta tidak hanya menjadi moda transportasi yang modern, tetapi juga menunjukkan komitmen untuk mendukung kebutuhan masyarakat selama Ramadhan. Semangat kebersamaan dan toleransi menjadi nilai utama yang diusung selama pelaksanaan kebijakan ini.

Bagi Anda yang menggunakan MRT selama Ramadhan, jangan lupa untuk tetap mematuhi aturan yang berlaku dan menjaga kenyamanan bersama. Selamat menjalankan ibadah puasa!

By admin